Macam-macam daging seafood yang dibungkus dengan kulit
siomay dan dikukus atau digoreng hingga matang, kemudian dicocol saus asam
manis encer itu rasanya jangan ditanya. Enak sekali, kawan. Kau sangat harus
mencobanya. Orang-orang bilang makanan semacam itu namanya dimsum. Aku yakin
makanan ini banyak digemari karena rasanya yang cocok dan pas untuk lidah-lidah
orang indonesia pada umumnya. Mungkin karena masih serumpun, sama-sama makanan
Asia. Tapi jika dibandingkan dengan sushi (makanan jepang), menurutku dimsum
jauh lebih enak dengan rasa seafood yang sangat kaya dapat membuat lidahmu tak
berhenti bergoyang. Membuat ketagihan ingin lagi dan lagi, begitu seterusnya
sampai perut penuh dan menjadi susah bernapas karena kekenyangan.
Dimsum berasal dari bahasa Kanton-China yang berarti makanan ringan serba kukus atau goreng. Hidangan ini biasanya disajikan sebagai sarapan atau penyerta minum teh di sore hari. Citarasa dimsum sangat beragam baik gurih maupun manis. (http://budiboga.blogspot.com/2006/06/resep-dim-sum-istimewa.html)
Jika tertarik dengan ceritaku tentang enaknya makanan ala-ala
china ini, aku akan merekomendasikan resto dimsum yang enak dengan harga yg pas
di kantong. Tapi tetap saja, resto ini
sangat tidak direkomendasikan untuk didatangi akhir bulan, ya kecuali kau akan
niat berpuasa 3 hari setelahnya.
Datang saja ke resto bernama “Bamboo Dimsum”. Resto ini
sudah membuka beberapa cabang di Jakarta dan sekitarnya serta satu-satunya di
Tangerang. Aku datang ke Bamboo Dimsum yang terletak di Summarecon Mall Serpong
daerah Tangerang, karena cabang itu yang terdekat dari rumahku di daerah BSD-
Serpong. Jika benar-benar pecinta
dimsum, kau tidak akan pernah menyesal pernah datang ke resto ini.
Yang paling menarik adalah resto ini menggunakan sistem “All
You Can Eat” yang artinya kau dapat makan sepuasnya semua menu dimsum yang
disajikan resto itu hanya dengan membayar
seharga 48 ribu rupiah sudah termasuk PPN dan tidak ada biaya lain-lain. Asik
kan?
Selain makanan yg dapat disajikan sepuasnya, minumnya pun
juga demikian. Tapi minum yg ‘free’ atau gratis yg ditawarkan hanya satu
pilihan, yaitu teh tawar hangat. Tak perlu resah dan gelisah, teh tawar
hangatnya lumayan enak walaupun tidak
manis tapi juga tidak pahit. Rasa teh nya terasa sekali. Jika minum selain itu,
harus bayar tergantung harga masing-masing minuman. Tinggal pilih sesuka hati,
tapi mana ada sih yang lebih murah dari gratis. Tentunya aku pilih yg gratis, hehe.
Bamboo Dimsum menyajikan hampir 60 jenis dimsum goreng dan
kukus, selain itu ada menu lain seperti bubur ayam, onde-onde isi kacang merah,
bakpau berbagai rasa, dan pisang coklat. Pisang coklat disini beda. Pisangnya
dilumuri tepung roti lalu digoreng kering dan diatasnya dilumuri coklat. Enak !
Tekstur rasanya dari kulit seperti makan nugget tapi berisi pisang dan
dipadukan dengan lelehan coklat yang tidak terlalu manis. Pas sekali !
Bakpaunya pun sama enaknya. Tektsur dari bakpau yang lembut membuat kau ingin
makan lagi dan lagi. Bakpau yg saya coba adalah bakpau berwarna hijau (berasa
pandan) dengan isi selai srikaya. Rata-rata
semua menunya recommended untuk dicoba.
Makanan yang sudah dipilih harus dihabiskan, jika tidak akan
terkena ‘charge’ seharga 10 ribu rupiah untuk satu porsi makanan. Jika
kelihatannya tidak terlalu suka dengan isinya maka sebaiknya jangan dipilih.
Isi dari dimsum sangat berpengaruh terhadap rasa. Saya pribadi lebih senang
dengan dimsum yang berisi daging seafood dibanding ayam atau sayur-sayuran.
Bisa lebih dulu ditanyakan ke waitress nya nama dan komponen isi menu dimsum yg
ia bawa.
Selamat icip-icip~~
Tidak ada komentar:
Posting Komentar